Informasi Detail Agrowisata

Embung kleco kawasan agrowisata durian ini dapat menampung kapasitas air sekitar 8.500 m3 dengan luas keseluruhan bangunan sekitar 20 hektare. Sumber air dari embung ini berasal dari air hujan, dengan kata lain ketika musim hujan tiba, waduk/embung ini akan menampung air hujan lalu menyalurkan ke persawahan dan perkebunan sekitar pada musim kemarau. Masyarakat di sini banyak yang membuat perkebunan durian. Varietas yang ditanam kebanyakan adalah varietas menoreh kuning dan jambon yang merupakan salah satu varian durian ungul di Indonesia. Para wisatawan dapat menikmati lezatnya buah durian pada musim panen raya yaitu Bulan Desember sampai dengan Januari.

Di embung kleco ini anda dapat melihat dan menikmati keindahan Kulon Progo dari ketinggian dengan hamparan luas hijau pohon-pohon dan bukit sehingga sangat cocok untuk pecinta topografi. Selain pemandangan Kulon Progo, dari atas embung kleco dapat juga terlihat luasnya Kota wates, garis pantai selatan di sisi selatan, perbukitan menoreh di barat dan kota Jogja Timur serta Kota Magelang di bagian Timur laut. Jika anda berkunjung pada pagi hari, anda dapat melihat irunya langit dan gunung merapi. Pada sore hari, jika cuaca cerah, anda juga dapat menikmati sunset (matahari terbenam).

Kunjungi website Agrowisata WADUK KLECO KAWASAN AGROWISATA DURIAN di

Mari berkunjung ke agrowisata WADUK KLECO KAWASAN AGROWISATA DURIAN bersama keluarga dan teman - teman anda. Di sini tidak hanya berwisata, tetapi juga sambil belajar. Informasi lebih lanjut silahkan bisa langsung menghubungi kontak pengelola agrowisata ini di ( ). Selamat berwisata, Terima Kasih.